About Me

Foto saya
Seorang insan yang selalu berusaha menuju kesempurnaan dunia dan akhirat...

Jumat, 04 Mei 2012

Ekspedisi Gunung Dempo bersama anak GELAM SAPA


Mambayangkannya saja aku tidak pernah tapi ini sungguh menjadi kenyataan, aku berada di puncak tertinggi gunung merapi dempo, Subhanallah…..

###
Tidak pernah terbayangkan sebelumnya bisa menginjakkan kaki ditanah paling tertinggi di Sumatera Selatan. Jangankan membayangkan terpikirkan pun tak pernah tapi ini sungguh pengalaman luar biasa, aku menginjakkan kaki di gunung dempo bahkan sholat tahajjud disana dan aku pun melihat kawah merapi yang tengah aktif di ketinnggian 3159 mdpl, Subhanallah.

Gunung Dempo

Gunung Dempo terletak di kota Pagar Alam jaraknya dari kota Palembang sekitar 6 jam perjalanan darat. Kota Pagar Alam dikelilingi oleh tanaman teh yang sangat luas.


Aku beserta rombongan Gelam Nusantara (gerakan anak lestari alam nusantara) dan Lestari FH Unsri (mapala hukum Universitas Sriwijaya) berangkat dari SaPa (Sekolahalam Palembang) dengan menggunakan empat mobil. Anak-anak Gelam Nusantara sendiri terdiri dari siswa kelas SM1 dan SD 6, dan kami para guru.

Sungguh luar biasa aku sangat menikmati perjalanan ini, tidak sedikitpun aku memejamkan mata melihat pemandangan yang indah sepanjang jalan. Saat awal memasuki kota Pagar Alam aku serasa berada di puncak bogor dan di Kelok Sembilan Sumbar…. Kanan kiri JURAAAANG, takutttttttttt!!!

Udara dingin mulai menerpa, sebelum naik ke Paralayang kami singgah dulu di rumah salah seorang teman sejawatku yang memang orang tuanya bermukim disana. Istirahat kemudian mengatur strategi dan menyiapkan segala perlengkapan untuk mendaki.

Pemanasan dulu ya....^_^
Pemanasan sebelum berangkat pun dilakukan, pokoknya semua semangat. Untuk menuju ke Paralayang kami menggunakan mobil, baru setelah sampai disana dilakukan semacam pemanasan lagi dimana adanya seleksi alam. Seperti apa itu, nah disini siapa yang bisa mendaki hingga pintu rimau maka dia yang berhak untuk naik ke puncak dempo. Kenapa begitu, karena tidak semua bisa melaluinya, dibutuhkan kondisi fisik yang prima juga kesabaran yang ekstra agar sampai dengan selamat.

Menuju Paralayang (setengah gunung)
Kebun Teh Dempo

Ayo semangat ^_^
Subhanallah

 Subhanallah pemandangan sungguh indah selama dalam perjalanan menuju Paralayang, tak henti bibir ini mengagungkan kebesaranNya. Melihat semangat anak-anak yang tak kenal lelah sungguh membuat kami para guru merasa malu jika sudah merasa loyo atau tidak bersemangat....Akhirnya tibalah kami di Paralayang (setengah gunung), tiba di Paralayang kami disambut oleh patung Rimau yang menjadi simbol pintu menuju puncak gunung. Rasa kesyukuran dan tawa riang anak-anak sungguh membuat suasana tambah meriah. Ditengah kegembiraan itu tiba-tiba salah seorang kakak mapala unsri menjerit kesakitan, apa yang terjadi??? Wow...lebah, ya ternyata digigit lebah dan yang mengerikan lagi secara mendadak segerombolan lebah menyerang kami semua, suara riang berubah menjadi jerit ketakutan. Kami berlari mencari perlindungan dan melakukan tiarap, saat itu aku sempat menggapai salah seorang anak untuk dilindungi tapi naas bagiku ternyata lebah menyukai warna bajuku yang berwarna kekuningan alhasil gigitan lebah itu berhasil menggapai lenganku, sungguh pedih sekali....uuuggghhhh...

Tidak ada komentar: